Senin, 24 September 2012

farmasetika dasar sediaan kapsul

Kapsul
Definisi Kapsul menurut F.I ed III
Kapsul adalah bentuk sediaan obat yangterbungkus cangkang kapsul, keras atau lunak.
Macam- macam kapsul
  1. Kapsul cangkang keras (capsulae durae, hard capsul)
      contohnya kapsul tetrasiklin, kapsul kloramfenikol dan kapsul Sianokobalamin
  1. Kapsul cangkang lunak (capsulae molles, soft capsule)
      contohnya kapsul minyak ikan dan kapsul vitamin
Komponen kapsul
1.      Zat aktif obat
2.    Cangkang kapsul
3.    Zat tambahan
       a. Bahan pengisi contohnya laktosa. Sedangkan untuk obat yang cenderung mencair diberi bahan pengisi magnesium karbonat, kaolin atau magnesium oksida atau silikon dioksida.
       b.  Bahan pelicin (magnesium stearat)
  1. Surfaktan/zat pembasah
A.   Kapsul Cangkang Keras
Terdiri atas wadah (badan kapsul) dan tutup yang ukurannya lebih pendek. Kedua bagian saling menutupi bila dipertemukan.
 Bagian tutup harus dapat menyelubungi bagian badan kapsul secara tepat dan rapat sehingga isinya (obat dan bahan tambahan) tidak keluar/tumpah..
      Cangkang keras dapat diisi dengan bahan padat, baik itu serbuk atau granul.
Cangkang kapsul biasanya mengandung air sebanyak 10-15% tetapi di literatur lain ada yang menyatakan sekitar 9- 12%
Sifat cangkang kapsul keras
Cangkang kapsul keras bila disimpan dalam lingkungan yang kelembabannya tinggi , maka uap air akan diabsorbsi oleh kapsul sehingga kapsul menjadi rusak.
Cangkang kapsul gelatin dapat menyerap air seberat 10 kali berat gelatin.
Bila kapsul disimpan pada lingkungan udara yang sangat kering. Sebagian uap air pada kapsul akan hilang, sehingga kapsul menjadi rapuh serta mungkin remuk jika dipegang.
Bahan pembuat cangkang keras
1.      Bahan utama bisa berupa gelatin, metilselulosa atau pati.
2.  Bila terbuat dari gelatin, komposisi pembuatnya adalah gelatin, air dan gula.
3.  Pewarna.
   Karena komposisi dasar kapsul tidak berasa dan tidak berwarna, maka banyak pabrik menambahkan zat pewarna sebagai variasi pada pembuatan cangkang kapsul.
  1. Bahan pengawet untuk mencegah timbulnya jamur pada cangkang kapsul.
B.   Kapsul lunak
Merupakan satu kesatuan berbentuk bulat atau silindris, atau bulat telur (globula).
Kapsul lunak bisa diisi cairan, suspensi, pasta ataupun serbuk kering.
Kandungan air kapsul cangkang lunak sekitar 6-13%
      Dapat digunakan untuk rute oral, vaginal, rektal dan topikal.
      Kandungan air kapsul cangkang lunak sekitar 6-13%
      Dapat digunakan untuk rute oral, vaginal, rektal dan topikal.
 Selain itu pembuatan kapsul lunak, mengisi bahan obat dan penyegelannya harus dibuat secara berkesinambungan.
Bahan pembuat cangkang kapsul lunak
1.  Bahan utama gelatin
      2. Gliserin, alkohol polivalen atau sorbitol sebagai bahan plastisasi  
      Keuntungan Sediaan kapsul
1.      Bentuknya menarik dan praktis
2.      Cangkang kapsul tidak berasa sehingga dapat menutupi bau dan rasa yang  tidak enak dari obat yang ada di dalamnya.
3. Mudah ditelan dibanding tablet
4.Lebih mudah hancur atau larut dalam lambung sehingga obat cepat diabsorbsi.
5. Dokter dapat membuat komposisi obat yang sesuai untuk masing-masing pasien
6. Obat yang menggunakan cangkang kapsul keras dapat dengan mudah dan cepat dibuat di apotek.
Kerugian sediaan kapsul
1.  Tidak bisa digunakan untuk zat yang mudah menguap
2.  Tidak bisa digunakan untuk zat yang higroskopis
3   Tidak bisa untuk zat yang dapat bereaksi dengan cangkang kapsul
4. Balita umumnya tidak dapat menelan kapsul
5. Tidak dapat dibagi-bagi
6. Harus lebih hati-hati dalam penyimpanan.
Cara mengemas dan menyimpan kapsul
1. Harus disimpan pada tempat atau ruangan dengan kondisi kelembaban tidak boleh terlalu rendah dan tidak terlalu dingin
2.  Wadah penyimpanan biasanya botol plastik dan diberi zat pengering.
3.  Bila dikemas dalam bentuk strip atau blister maka wadah strip atau blister itu harus terbuat dari alumunium foil.
Pembuatan sediaan kapsul
Terdiri atas beberapa tahapan
1. Pembuatan formulasi serta pemilihan ukuran kapsul
2. Pengisian cangkang kapsul
3. Pembersihan dan pemolesan kapsul yang telah terisi.
4. Pengemasan
Ukuran kapsul
Ukuran cangkang kapsul  bervariasi dari nomor paling kecil 5 sampai nomor paling besar 000.
Berurutan dari kecil ke besar 5-4-3-2-1-0-00-000
Sebenarnya ada cangkang lebih besar dari 000, tetapi  diperuntukkan untuk hewan.

3 komentar:

  1. bagaimana cara pembuatan kapsul yang baek?

    BalasHapus
  2. Maaf tolong sebutin macam macam kapsul keras dan kapsul lunak masing-masing 10 contoh beserta khasiatny? Makasih

    BalasHapus
  3. halo kak...apakah kapsul lunak dapat di cetak secara manual? dan kalo tidak bisa di cetak manual..mohon diberi penjelasannya ya kak..maksih

    BalasHapus